ACEHSINGKIL – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) secara resmi menyatakan dukungan kepada Mualem atau Muzakir Manaf Ketua Umum Partai Aceh (PA) untuk maju sebagai Calon Gubernur Aceh pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Aceh 2024.

Keputusan ini diumumkan langsung oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, dalam seremoni penyerahan surat rekomendasi kepada bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang digelar di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Rabu, 14 Agustus 2024.

Langkah PDIP mendukung Mualem, dikarenakan ia memiliki basis massa kuat di akar rumput.

Dukungan ini memperlihatkan strategi PDIP yang semakin matang dalam memperkuat pengaruh politiknya di wilayah-wilayah strategis seperti Aceh.

Alasan PDIP Dukung Mualem

Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, dalam pernyataannya menjelaskan bahwa keputusan ini diambil setelah melalui berbagai pertimbangan strategis.

“Provinsi Aceh memiliki sejarah dan karakteristik politik yang unik. PDIP mendukung Muzakir Manaf karena kami yakin ia memiliki kemampuan untuk memimpin Aceh ke arah yang lebih baik, dengan tetap menjaga keutuhan NKRI,” ujar Hasto dalam konferensi pers yang disiarkan langsung di YouTube PDIP.

Dengan dukungan resmi dari PDIP, Mualem kini menjadi satu-satunya calon gubernur Aceh yang sudah memiliki tiket resmi untuk bertarung dalam Pilgub 2024.

Partai Aceh, yang mendominasi DPR Aceh dengan 20 kursi hasil Pemilu 2024, menempatkan Mualem dalam posisi strategis untuk memenangkan Pilgub mendatang.

Berikut Daftar Cagub dan Cawagub PDIP pada Pilkada Serentak 2024

  1. Aceh: Muzakir Manaf
  2. Sumatra Utara: Edy Rahmayadi
  3. Riau: Abdul Wahid-SF Hariyanto
  4. Bengkulu: Helmi Hasan-Mian
  5. Nusa Tenggara Barat: Sitti Rohmi Djalillah-Musyafirin
  6. Sulawesi Utara: Steven Kandou
  7. Kalimantan Tengah: Nadalsyah Koyem-Sigit Yunianto
  8. Kalimantan Timur: Isran Noor-Hadi Mulyadi
  9. Sulawesi Selatan: Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad
  10. Sulawesi Tenggara: Lukman Abu Nawas-Laode Ida
  11. Papua Barat Daya: Joppy Onesimus-Ibrahim Wugaje
  12. Sulawesi Tengah: Rusdy Mastura-Sulaiman Agusto
  13. Maluku: Jeffy Apoly Rahawarin-Abdul Mukti Keliobas

Keputusan PDIP ini memperlihatkan peta politik yang semakin dinamis menjelang Pilkada Serentak 2024.

PDIP tidak hanya berfokus pada provinsi-provinsi besar, tetapi juga memperkuat posisinya di wilayah-wilayah dengan kompleksitas politik yang tinggi, seperti Aceh.

Mualem: Saya Tunggu Waktu yang Tepat

Dalam keterangannya yang terpisah, Mualem menyatakan bahwa dirinya tidak terburu-buru mengumumkan siapa yang bakal mendampinginya sebagai Cawagub pada Pilgub nanti.

“Saya akan umumkan pada waktu yang tepat. Jangan terburu-buru, saya harus mendapatkan berbagai masukan, juga pertimbangan dari teman-teman Partai Aceh,” ujar Mualem.[]