ACEHSINGKIL – Suasana Kantor Desa Pandan Sari, Kecamatan Simpang Kanan, tampak ramai sejak pagi hari pada Selasa (14/5/2024).

Warga berbondong-bondong mendatangi stand Gerakan Pangan Murah (GPM) yang baru saja dibuka oleh Dinas Pangan Aceh Singkil.

Dengan antusias, mereka menunggu giliran untuk mendapatkan paket pangan yang sangat mereka butuhkan di tengah naiknya harga kebutuhan pokok.

Dinas Pangan Aceh Singkil, di bawah arahan Pj Bupati Drs. Azmi, telah mempersiapkan 500 paket bahan pangan murah yang terdiri dari kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, dan gula. Dalam waktu singkat, seluruh paket tersebut habis terjual, menunjukkan betapa besar kebutuhan masyarakat akan bantuan ini.

“Stand dibuka sekitar pukul 11.00 WIB dan barang sudah habis sekitar pukul 16.00 WIB,” ujar Achyaruddin, Kabid Distribusi Cadangan Pangan, Rabu (15/5/2024).

Bagi Ani, warga Desa Pandan Sari, GPM bukan sekadar program biasa. “Terima kasih kepada Pj Bupati yang telah menjalankan program ini selama enam bulan terakhir. Ini sangat membantu kami yang kesulitan dengan harga-harga yang terus naik,” kata Ani penuh syukur.

Tumidi, Kepala Desa Pandan Sari, juga turut memberikan apresiasinya. “Dengan adanya GPM, masyarakat di desa kami tidak lagi kesulitan memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari.

Meski harga yang ditawarkan murah, kualitas barang tetap terjaga, sehingga aman untuk dikonsumsi, terutama bagi ibu hamil,” ujarnya.

Program GPM yang dijalankan Pemkab Aceh Singkil ini menjadi angin segar bagi masyarakat, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi yang terus menghimpit.

Bukan hanya membantu dalam pengendalian inflasi, program ini juga berperan penting dalam upaya mencegah stunting di kalangan masyarakat Aceh Singkil.[]