ACEHSINGKIL – Atlet panjat tebing putra, Veddriq Leonardo, berhasil menorehkan prestasi gemilang dengan meraih medali emas dalam nomor speed pada ajang Olimpiade Paris 2024.

Kemenangan ini menambah koleksi medali emas Indonesia menjadi delapan sepanjang sejarah partisipasi di ajang Olimpiade.

Prestasi Veddriq mencetak sejarah baru bagi Indonesia dengan menjadi atlet pertama di luar cabang bulu tangkis yang menyumbangkan emas.

Selama ini, medali emas bagi Indonesia selalu datang dari cabang bulu tangkis, sejak Susy Susanti dan Alan Budikusuma pertama kali merebutnya di Olimpiade Barcelona 1992.

Pada Olimpiade Paris 2024, Indonesia juga meraih medali perunggu lewat Gregoria Mariska Tunjung di cabang bulu tangkis.

Gregoria meraih perunggu setelah lawannya, Carolina Marin dari Spanyol, mengalami cedera sebelum pertandingan perebutan tempat ketiga. Sementara itu, emas di nomor tunggal putri diraih oleh An Se-young dari Korea Selatan.

Berlaga di Le Bourget Sport Climbing Venue, Veddriq Leonardo tampil gemilang dengan mencatatkan waktu 4,75 detik pada pertandingan final melawan Wu Peng dari Tiongkok yang menyelesaikan lomba dengan waktu 4,77 detik.

Keberhasilan ini memberikan harapan baru bagi Indonesia untuk memperoleh medali dari cabang olahraga selain bulu tangkis di masa mendatang.

Di sisi lain, medali perunggu pada nomor ini diraih oleh Sam Watson dari Amerika Serikat setelah mengalahkan Reza Alipour dari Iran dengan catatan waktu 4,74 detik, unggul dari Reza yang mencatatkan waktu 4,88 detik.

Dengan keberhasilan ini, Veddriq Leonardo telah menorehkan sejarah baru bagi olahraga Indonesia di kancah internasional.

Kita berharap prestasi ini menjadi awal dari pencapaian gemilang lainnya dari cabang-cabang olahraga yang berbeda di masa depan.[]